KantorKesehatan Pelabuhan (KKP) Kls I Jakarta Area Perkantoran Bandara Soekarno Hata, Cengkareng Telp. 5502277 / 5506068. Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Halim Perdana Kusuma Telp. 8000166. Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kls I Tanjung Priok Jl. Raya Pelabuhan No.17 Tg.Priok 021-43931045. KKP ini hanya bisa melakukan pelayanan di
APII pun mencanangkan Bandara Soekarno-Hatta sebagai etalase kebudayaan dan kesenian Indonesia. "Penandatanganan kesepakatan bersama ini untuk mendukung digelarnya Parade Budaya Nusantara di
AlamatLengkap Kantor Kesehatan Pelabuhan suntik vaksin meningitis di Soekarno-Hatta dan Nomor Telepon: Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Jakarta Area Perkantoran Bandara Soekarno Hata, Cengkareng. No.telp: 5502277 / 5506068 Info lainnya KLIK di sini mengapa suntik vaksin meningitis penting bagi calon jamaah efek samping suntik vaksin
Suntikvaksin meningitis biasanya dilakukan di Rumah Sakit Umum dan di KKP atau di Kantor Kesehatan Bandara.Biasanya KKP ini berada di bandara atau airport atau pelabuhan laut. Di Jakarta KKP yang melayani suntik meningitis ada di KKP bandara Soekarno - Hatta, halim Perdana Kusumah, dan pelabuhan Tanjung Priok.
Daftar Alamat dan nomor telepon kantor kesehatan pelabuhan suntik vaksin meningitis di seluruh indonesia 2.Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kls I Jakarta Area Perkantoran Bandara Soekarno Hatta Kode Pos 19120 021-5506068. 3.Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kls I Tanjung Priok Jl. Raya Pelabuhan No.17 Tg.Priok 021-43931045.
KantorKesehatan Pelabuhan suntik vaksin meningitis di Soekarno-Hatta Area Perkantoran Bandara Soekarno Hata, Cengkareng. No.telp: 5502277 / 5506068. Apa itu Meningitis ?? Meningitis merupakan radang pada membran yang menyelubungi otak serta sumsum tulang belakang, yang secara kesatuan disebut dalam bahasa kedokteran meningen. Radang bisa
zNgC.
Seperti apa penyakit meningitis meningokokus? Meningitis terjadi akibat peradangan pada selaput meninges yang melindungi otak dan sumsum tulang belakang. Penyakit ini bisa disebabkan oleh berbagai infeksi mulai dari virus, bateri hingga parasit dan dapat ditularkan dari satu orang ke orang lainnya. Meningitis bisa menular melalui saluran pernapasan ataupun percikan air liur yang masuk melalui mulut atau terhirup. Penularan meningitis akan lebih mudah jika berada dalam kerumunan yang memungkinkan Anda berinteraksi dekat dengan orang lain. Meningitis meningokokus merupakan meningitis yang disebabkan oleh infeksi bakteri Neisseria meningitidis atau Meningokokus. Seberapa bahaya meningitis meningokokus sehingga suntik meningitis untuk umrah dan haji diperlukan sebagai pencegahan? Sebelum sampai ke selaput meninges, bakteri Meningokokus terlebih dulu menginfeksi pembuluh darah menyebabkan septikemia. Bakteri akan merusak pembuluh darah, mengakibatkan perdarahan, dan memperbanyak diri, kemudian menyebar ke selaput meninges. Infeksi bakteri ini lantas menyebabkan pembengkakan di selaput meninges. Namun, gejalanya bisa sulit terdeteksi karena bisa muncul tiba-tiba. Masa inkubasi penyakit ini adalah 3-4 hari rentang waktu 2-10 hari. Sekalipun muncul gejala awal, keluhan yang dirasakan hampir sama seperti flu. Anda perlu mewaspadai jika muncul gejala meningitis seperti leher kaku, sakit kepala parah, mual muntah. Seperti yang dijelaskan, bakteri bisa menginfeksi pembuluh darah dan menimbulkan perdarahan. Oleh karena itu, gejala ruam berupa bintik-bintik merah yang merupakan darah yang keluar dari pembuluh darah terinfeksi juga bisa muncul di kulit. Kapan suntik meningitis untuk umrah dan haji harus dilakukan? Pemberian suntik meningitis untuk umrah dan haji dilakukan maksimal dua minggu sebelum keberangkatan ke tanah suci. Hal ini dikarenakan efektivitas vaksin meningitis akan mulai terbentuk selama 10-14 hari setelah pemberian. Jenis vaksin meningitis yang disayaratkan oleh pemerintah Arab Saudi adalah Meningococcal ACWY-135. Vaksin ini dapat membentuk antibodi terhadap bakteri Neisseria meningitidis kelompok A, C, W, dan Y. Suntik meningitis bisa dilakukan di rumah sakit atau puskesmas yang ditunjuk ataupun Kantor Kesehatan Pelabuhan KKP. Setelah memperoleh vaksinasi meningitis, barulah calon jemaah akan diberikan kartu International Certificate of Vaccination ICV sebagai syarat memperoleh izin visa dari Pemerintah Arab Saudi. Untuk lebih jelasnya, syarat dan kentuan suntik meningitis untuk peserta umrah dan haji meliputi Semua calon peserta haji dan umroh wajib menerima satu dosis vaksin kuadrivalen polisakarida MPSV4 atau vaksin mengitis konjugasi MCV4 yaitu Meningococcal ACW-135. Pemberian vaksin ini disarankan dilakukan 2-3 minggu sebelum keberangkatan, dan tidak kurang dari 10 hari sebelumnya. Jika sebelumnya pernah mendapat vaksin yang sama, pastikan bahwa waktu pemberiannya tidak lebih dari tiga tahun sebelumnya. Jika diberikan pada orang dewasa dan anak-anak berusia lebih dari lima tahun, vaksin ini akan memberikan perlindungan dari meningitis selama lima tahun. Untuk anak di bawah usia lima tahun, vaksinasi akan memberikan perlindungan selama 2-3 tahun. Namun pemberian pada balita usia dua bulan hingga tiga tahun harus diikuti dengan pemberian vaksin kedua pada tiga bulan setelahnya. Vaksin Meningococcal ACW-135 ini tidak diperbolehkan untuk diberikan kepada bayi berusia kurang dari 2 bulan. Efek samping yang parah setelah pemberian vaksin ACWY sangat jarang terjadi. Sekitar 10 persen orang yang menerima vaksin ini mengalami nyeri dan kulit kemerahan yang umumnya akan hilang dalam 1-2 hari. Sementara, pada anak-anak terkadang mengalami demam. Selain kewajiban atas pemberian vaksin meningitis, Kementerian Kesehatan Arab Saudi juga menyarankan calon haji untuk melakukan suntik influenza dan vaksin pneumonia sebelum berangkat.
Bismillahirrahmaanirrahiim Assalamu'alaikum Hai-hai, Beberapa hari yang lalu saya menulis tentang vaksin meningitis. Saya menulisnya tentang Pertanyaan Seputar Vaksin Meningitis. Vaksin meningitis adalah salah satu syarat untuk perjalanan kenegara-negara endemik, seperti Afrika, Amerika Utara, Timur Tengah dan Selandia Baru. Jika kita hendak berpergian ke negara-negara tersebut pastinya kita diminta buku kuning. Apa itu buku kuning? Buku kuning adalah alat bukti bahwa kita sudah disuntik vaksin meningitis. Masa berlakunya buku kuning adalah 2 tahun. Jadi kita cukup sekali suntik meningitis untuk perjalanan selama 2 tahun. Lalu bagaimana cara dan tahapan melakukan suntik meningitis? Yuk, cekidot! LOKASI Sebelum kita lebih lanjut bagaimana tahapannya, kita harus cari dulu lokasi suntiknya dimana. Selama ini jika saya searching dari om google, saya hanya mendapatkan 7 tempat suntik meningitis di Jakarta, yaitu di 1. Kantor Kesehatan Pelabuhan KKP Bandara Soekarno Hata Area Perkantoran Bandara Soekarno Hatta Cengkareng No Telp 5502277 2. Kantor Kesehatan Pelabuhan KKP Bandara Halim Perdana Kusuma. Jln Jengki Rt 8 Rw 2 Kelurahan Kebon Pala Kecamatan Makassar - Cililitan Jakarta Timur. No. Telp 8000166 3. Kantor Kesehatan Pelabuhan KKP Pelabuhan Tanjung Priuk Jln Nusantara Pelabuhan Tanjung Priok No. Telp 43931045 4. KKP Tanjung Priok - Marunda Jln. Raya Jayapura No. 1 Pelabuhan Marunda Jakarta Utara No. Telp 44853773 5. KKP Tanjung Priok - Sunda Kelapa Jln. Baruna Raya No. 1 Pelabuhan Sunda Kelapa Jakarta Utara No. Telp 6917647 6. Asrama Haji Pondok Gede JL. Kemakmuran, No. 72 No. Telp 88960946 7. Garuda Sentra Medika Jl. Angkasa Kav. 1 Bl. B/15 Kemayoran Jakarta Pusat No Telp 4241000 Nah, kali ini saya dapat info baru bahwa di RS Pusat Otak Nasional PON menerima bagi yang hendak suntik meningitis. Alamat tepatnya berada di Jl. MT Haryono Kav. 11 Cawang, Kramat Jati Jakarta Timur photo by Jika teman-teman menggunakan trasnportasi umum bisa menggunakan 2 moda transportasi, yaitu Bus Trans Jakarta Naik bus trans yang melewati Jl. MT Haryono lalu turun di halte bus BNN. Commuterline Naik hingga stasiun Cawang, lalu lanjut nyebrang ke halte Bus Trans Jakarta diatas jembatan. Naik yang jurusan PGC atau ke arah Cawang Cililitan. Turun di Halte BNN. Jam buka RS PON adalah 24 Jam, tapi untuk suntik vaksin meningitis hanya buka di hari Senin, Rabu dan Jum'at. Jam buka untuk pendaftaran adalah jam - WIB dab untuk pelayanan adalah jam - TAHAPAN PELAKSANAAN VAKSIN Setelah kita tau dimana lokasinya, mulailah kita menyusun apa saja yang kita persiapkan. Pada dasarnya seluruh tempat pelaksanaan vaksin meningitis itu mempunyai aturan-aturan tersendiri. Namun Hampir sebagian besar sama dalam persiapannya. Nah, kali ini saya menjabarkan tahapan pelaksanaan jika ingin suntik vaksin meningitis di RS Pusat Otak Nasiona RS PON. Berikut tahapannya 1. Siapkan Berkas Segala sesuatu untuk keperluan yang bersifat internasional, Hukum kelengkapan berkas itu adalah wajib. Berkas apa saja yang dibutuhkan untuk vaksin meningisitis? Kelengkapannya adalah sebagai berikut Fotokopi KTP 1 lembar Fotokopi Paspor 1 lembar Foto 4 x 6 1 lembar Hal yang perlu diperhatikan Siapkan foto yang 80% terlihat wajahnya. Bilang saja sama tukang fotonya, untuk naik haji. Maka mereka akan mencetak foto yang 80 % wajah kita. 2. Ambil Formulir Rumah sakit PON menyiapkan formulir pendaftaran yang harus diisi sebagai syarat berkas. Pengambilan formulir langsun ke RS PON dan ada di meja Informasi, yang dijaga oleh Pak Satpam. Posisi meja informasi ada persis di depan pintu masuk utama RS PON. Kita bisa meminta formulir pendaftaran vaksin disana. meja informasi Biasanya formulir tersebut hanya bisa diambil saat datang waktu menyuntik. Namun, tergantung bagaimana kita melobi pak satpamnya. Nah, perbanyak membantu kesusahan orang lain dalam segala hal, maka segala sesuatunya akan dipermudah sama Allah. Salah satunya mendapatkan formulir ^_^ Hal yang perlu diperhatikan Saat hendak mengambil formulir, siapkan berkas komplit, karena sebelum memberikan formulirnya. Pak Satpam akan meminta kelengkapan berkas tersebut. 3. Datang Lebih Pagi RS PON seharinya untuk suntik hanya menyediakan 100 kuota saja. Dan biasanya diukur dari pemberian formulir. Pemberian formulir disertai nomor antiran. Itu sebabnya terkadang kalau kita kurang pandai melobi Pak Satpam, ya kita wajib datang di hari H lebih pagi dari jam biasanya. Kemarin sebenarnya saya sudah mempersiapkan diri untuk datang setelah sholat subuh, yaitu dengan menginap di rumah papa. Kebetulan rumah papa dekat sekali dengan RS PON, hanya 5 menit naik ojol Ojek Online. Tapi Alhamdulillah, kakak sepupu saya yang juga satu rombongan umroh dengan saya sudah sampai di RS PON dari jam WIB. Masya Allaaaah... padahal beliau rombongan dari Kelapa Dua, Depok. Alhamdulillah lagi, beliau dipermudah hanya memperlihatkan beberapa berkas yang ikut saat itu, beliau bisa mendapatkan 7 nomor sekaligus. Dan tau doong kami dapat nomor berapa? Yes, kami dapat no 1 - 7. Hal yang perlu diperhatikan Moment seperti saya diatas hanyalah keberuntungan dari Allah semata. Belum tentu bisa dapat oleh yang lain. Jadi tetap persiapkan sesuai prosedur dengan membawa kelengkapan berkas. Datanglah lebih pagi dari jam buka pendaftaran vaksin meningitis. Biasanya jam 7 saja nomor antrian sudah habis. Siapkan pulpen. Waktu yang lama saat menunggu pembukaan loket pendaftaran, bisa dimanfaatkan mengisi formulir yang diberikan oleh Pak Satpam. Kalau setelah ambil nomor tidak bisa pulang lagi, sebaiknya siapkan bekal sarapan. Karena di RS PON hanya ada coffee beand restoran dibawah. 4. Daftar ulang Setelah kita mendapatkan nomor antrian, kita langsung naik ke lantai 2 di hari yang sama. Kita ke tempat pendaftaran yang meja pendaftarannya dekat dengan ekskalator. Tunggu hingga petugas datang dan dipanggil nama kita. Disana kita hanya diminta kelengkapan berkas kita dan setelah selesai di cek, petugas pelayanan RS akan memberikan kembali berkas kita untuk selanjutnya diberikan ke kasir. loket pendaftaran vaksin Hal yang perlu diperhatikan Siapkan berkan dan formulir sudah diklip dan dimasukkan ke map rapi. Agar saat dipanggil bekas kita selalu rapih, sehingga mempercepat kita dan mempermudah petugas dalam pengecekan. di Kasir Setelah kelengkapan data kita komplit, kita membayar ke kasir. Posisi loket kasir rawat jalan yang ada dibelakang loket pendaftaran vaksin dan masih di lantai 2. Harga suntik vaksin meningitis adalah Rp loket kasir rawat jalan kwitansi pembayaran Hal harus diperhatikan Saat saya membayar, saya tidak melihat mesin EDC mesin gesek kartu kredit atau debit dimeja kasir. Sebaiknya kita siapkan uang cash sejak awal. Jika tidak sempat, dilantai 1 ada Bank Mandiri dan ATM nya. 6. Periksa Tensi Setelah mendapatkan kwitansi pembayaran, kwitansi tersebut beserta berkas kita diberikan ke petugas yang duduk di depan ruangan suntik. Nantinya kita dipanggil untuk diperiksa tensi dan suhu tubuh kita saat itu. meja tensi Hal harus diperhatikan Buat mengenakan lengan panjang sebaiknya lengannya agak mudah digulung keatas. Soalnya selain untuk tensi, suntik meningitisnya dilengan. 7. Ambil Buku Kuning Setelah selesai tensi, kita diminta untuk membawa berkas kita ke ruang di sebelah kiri belakang meja tensi. Disana kita menyerahkan berkas kita dan mengambil buku kuning yang kosong untuk ditanda tangani oleh pejabat berwenang. buku kuning Hal yang perlu diperhatikan Perhatikan detail dan teliti data pribadi kita yang diisi di buku kuning, sebelum kita keluar ruangan. 8. Suntik Vaksin Meningitis Selesai mengambil buku kuning, berkas dikembalikan lagi ke kita. Lalu kita serahkan kembali keruangan sebelah kanan dibelakang meja tensi. Disana kita cukup menyerahkan berkas saja, lalu kita keluar lagi untuk kembali dipanggil untuk suntik. Setelah nama kita dipanggil, kita di suntik di lengan sebelah kiri. Sakit? nggaaaaak.. saya pikir juga awalnya seperi digigit semut. Tapi ternyata malah nggak berasa sama sekali. Tau-tau sudah selesai. ^_^ Selesai disuntik, petugas kesehatan memberikan buku kuning yang sudah dicap menandakan kita sudah disuntik. cap buku kuning dan masa kadarluasanya Hal yang perlu diperhatikan Bagi pasangan produktif, sebaiknya sebelum berangkat, tes tespack terlebih dahulu. Karena biasanya petugas kesehatan begitu melihat usia produktif langsung deh diminta hasil tespack yang menyatakan pasangan tidak sedang hamil. Petugas ternyata khawatir suntik akan berpengaruh kepada janin. Efek samping suntik untuk tiap orang beda-beda. Biasanya jika ada alergi kita sudah ditanya sebelumnya dari petugas kesehatan yang mengukur suhu badan kita di meja tensi. Jika tidak ada keluhan alergi, tangan akan berasa pegal sekali. Bahkan saya sampai ke pinggang. Tapi reaksinya tidak langsung, kira-kira 30 menit sampai sejam, baru bisa kita rasakan efeknya. MASA BERLAKU KARTU KUNING Ketika kita selesai disuntik, petugas kesehatan mengisi expired date suntikan yang diberikan ke kita. Masa berlaku vaksin meningitis itu adalah 2 tahun. Jadi jika teman-teman dalam 2 tahun kedepan hendak umroh kembali, tak perlu suntik lagi, cukup serahkan buku kuning tersebut kepada travel. Nah, selesai deh suntik vaksin meningitis di RS PON, Jakarta Selatan. Semoga tulisan ini bermanfaat ya ^_^Wassalam
Kartu bukti sudah disuntuk vaksin meningitis di KKP Bandara Soekarno Hatta. Meningitis adalah penyakit radang selaput otak atau membram pelindung syaraf pusat. Penyakit yang sangat berbahaya. Untuk melindungi tubuh dari serangan penyakit ini perlu disuntik vaksin meningitis. Terutama untuk masyarakat yang ingin berangkat haji dan umroh. Salah satu klinik yang melayani suntik vaksin meningitis adalah Kantor Kesehatan Pelabuhan KKP Soekarno Hatta, Vaksin ini diwajibkan oleh pemerintah Saudi sejak tahun 2002 bagi jamaah haji dan umroh dari seluruh dunia, termasuk Indonesia. Calon jamaah haji dan umroh sangat banyak di Indonesia, permintaan suktik vaksin ini pun sangat banyak. Tidak heran kalau sampai mengantri lama untuk vaksin meningitis. Salah satu klinik yang melayani suntik vaksin ini adalah Kantor Kesehatan Pelabuhan KKP Bandara Soekarno Hatta. Lokasinya ada di komplek perkantoran Bandara Soekarno Hatta, Tangerang Jakarta. Jika Anda ingin suntik vaksin di sini, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan. Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara Soekarno Hatta yang melayani suntik vaksin meningitis untuk calon jamaah haji dan umroh. Pertama, dalam satu hari hanya dibatasi 300 orang. Artinya persediaan terbatas. Saya diberitahu oleh teman2 jika mau suntik vaksin mesti datang pagi2. Loker sudah dibuka mulai jam 7 pagi. Jam sudah sampai nomor antrian 70-an lebih. Untungnya, kementrian kesehatan menyediakan pendaftaran on line untuk mengisi form pendaftaran. Saran saya, sebaiknya mendaftar secara on line sebelum datang ke KKP Soeta. Mudah dan cepat. Setelah mendaftar, kita akan mendapatkan e-mail. Download dan print formulir tersebut. Jangan lupa ditandatangani. Alamat untuk pendaftaran vaksin meningitis on-line Pendaftaran bisa dilakukan dengan komputer dekstop, laptop atau pun smartphone. Siapakan dulu foto/scan passport Anda. Dengan layanan pendaftara on-line kita bisa mendaftar ke KKP seluruh Indonesia. Jadi tidak hanya untuk yang di bandara Soeta saja. Saya tidak perlu datang pagi2 karena sudah mendaftar secara on line. Yang penting kita harus datang di hari yang sudah terdaftar sebelum jam Karena, KKP Soeta tutup jam Bawa beberapa persyaratan untuk suntik vaksin meningitis Fotokopi passport Print out formulir on line Foto tidak wajib Loket pendaftaran/penyerahan berkas suntik vaksin meningitis untuk haji dan umroh di KKP Soekarno Hatta. Saya sampai di KKP Soeta sudah cukup siang, alhamdulillah antrian sudah berkurang dan cenderung sepi. Jadi saya bisa langsung mendaftar tanpa perlu mengantri. Di loket pendafaran kita akan diberi beberapa isian tambahan. Kita isi formulir itu. Lalu, cek tekanan darah dengan mesin cek tekanan darah otomatis. Struk dari mesin tekanan darah kita lampirkan di formulir kita. Periksa tekanan darah dengan mesin otomatis di KKP Bandara Soekarno Hatta Struk hasil pemeriksaan tekanan darah di KKP Soekarno Hatta Setalah itu melakukan pembayaran ke loket yang sudah tersedia. Biayanya Rp. 305rb. Setelah membayat kita langsung ke tempat Suntik vaksin. Di dalam kita dikonfirmasi beberapa data yang sudah kita masukkan oleh dokter. Jika ada masalah riwayat kesehatan, dokter mungkin akan memberikan beberapa saranRuang periksa dan suntik vansik meningitis di KKP Bandara Soekarno Hatta. Jika semua Ok, baru kita akan disuntik oleh suster. Loket pembayaran vaksin meningitis di KKP Soekarno Hatta Selesai suntik kita diberi buku/kartu kuning catatan suntik vaksin meningitis. Buku ini harus kita bawa ketika melaksanakan haji dan umroh. Selamat suntik meningitis. Rate this
Lifestyle Fit Jumat, 10 Februari 2017 - 1446 WIB – Meningitis merupakan penyakit yang mudah ditularkan melalui air liur atau udara. Sehingga, pemberian imunisasi berupa suntik vaksin meningitis, wajib hukumnya bagi yang ingin bepergian ke luar negeri. Salah satunya, pemberian vaksinasi meningitis pada jemaah haji. Pemberian suntikan vaksin tersebut harus dilakukan sebelum melakukan perjalanan ke luar Menteri Kesehatan RI sendiri mengharuskan pemberian Vaksinasi Meningitis untuk jemaah haji dan umrah, dilakukan di KKP Kantor Kesehatan Pelabuhan bandara. Namun kini, Menkes Nila menuturkan, suntik meningitis tidak harus di KKP tersebut. "Suntik meningitis sekarang sudah bisa di fasilitas kesehatan lain, tidak mesti yang hanya di bandara dan pelabuhan," ujar Nila, di Gedung Kemenkes RI, Jakarta, Jumat 10 Februari vaksinasi meningitis pada jemaah haji dan umrah, tidak lagi terbatas. Kini Nila memberi kesempatan pada hampir semua fasilitas kesehatan di tempat lain untuk memberikan pelayanan tersebut. Perlu diketahui, selama berhaji, kemungkinan terjadi kontak dan perpindahan bakteri sangat besar. Individu yang tidak divaksin, bisa saja membawa bakteri dan virus meningitis, untuk kemudian ditularkan ke populasi lebih besar. Untuk itu, pemberian imunisasi penting dilakukan, minimal 10 hari hingga dua minggu agar tubuh membentuk antibodi secara cukup. Two Died from Fungal Brain Infection Linked to Cheap Plastic Surgery Two Americans have died from suspected fungal infections in their brains and spinal cords after traveling to Mexico for cheap plastic surgery. 31 Mei 2023
suntik meningitis di bandara soekarno hatta